Pasang Iklan Disini
 |
| Perjumsa SMA Muhammadiyah 1 Temanggung, bentuk regu inti Khisbul Waton, di lapangan Pandowo, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung. (Foto: RTM) |
Temanggung, beritaglobal.net - SMA Muhammadiyah 1 Temanggung mengadakan malam perjumsa (Persahabatan Jumat Sabtu) atau yang lebih dikenal dengan persami dalam Kepramukaan, Jumat (20/07/2018) hingga Sabtu (21/07/2018), bertempat di lapangan Pendowo, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung.
Kegiatan ini diadakan dalam rangka pembentukan regu inti Khisbul Waton sekaligus perekrutan anggota pandu baru, dengan tujuan silaturahim serta membina keakraban dan persahabatan antar anggota pandu, baik yang lama maupun yang baru.
Perjumsa kali ini dititik beratkan pada pendidikan karakter islami supaya seluruh anggota pandu memiliki akhlak yang sesuai dengan kaidah agama yang relevan dengan moto sekolah.
Acara yang diikuti oleh 125 siswa baru dan beberapa pandu senior, sebagai rangkaian Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) SMA Muhammadiyah 1 Temanggung.
Menurut Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan sekaligus Pembina Kegiatan Sobirun, saat di temui beritaglobal.net di acara api unggun, Jumat (20/07/2018) malam kemarin, kegiatan ini akan dilanjutkan dengan kegiatan tadabur alam, terbagi dalam beberapa pos yaitu Pos Pendidikan Baris Berbaris (PBB) dan Pos Penanaman Keimanan Keislaman.
"Setelah acara api unggun, kita akan lanjutkan ke kegiatan tadabur alam, terbagi dalam beberapa pos, yaitu Pos PBB dan Pos Penanaman Keimanan Islami," kata Sobirun.
Lebih lanjut, Sobirun menyampaikan, "Disela - sela kegiatan Perjumsa SMA Muhammadiyah 1 Temanggung ini, juga digelar bakti sosial untuk masyarakat disekitar lapangan Pendowo, berupa pembagian paket sembako sebanyak 130 paket," ungkap Sobirun.
 |
| Persiapan pembagian 130 paket sembako kepada warga sekitar lapangan Pendowo, pada saat berlangsungnya Perjumsa SMA Muhammadiyah 1 Temanggung. |
Masih menurut keterangan Sobirun, di akhir acara Perjumsa, akan ada kegiatan penyematan baret, untuk jenjang pelantikan selanjutnya yaitu melati 1 dan melati 2 dan pembentukan regu inti bagi kabilah baru.
"Supaya ada regenerasi nantinya, dan diharapkan anggota Khisbul Waton bisa memiliki akhlak yang sesuai dengan nilai -nilai islami. Selain bisa lebih menghargai alam sebagai ciptaan Tuhan yang harus dijaga dan dilestarikan," tutur Sobirun disela - sela acara keakraban. (RTM/Red)
Editor : Fera M
