Laporan: Ninis Indrawati
SURABAYA | SUARAGLOBAL.COM – Dalam upaya meningkatkan partisipasi aktif generasi muda pada Pemilu 2024, Panitia Pengawasan Pemilu Umum Kecamatan Tambaksari menggelar sosialisasi bagi pemilih pemula pada 5 September 2024. Acara ini diikuti oleh 85 siswa SMK Indo Baruna di Jalan Rangka VI, Surabaya.
Kegiatan tersebut dipandu oleh R. Ade Eka Rizkyanto, S.H., Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, yang membawakan materi dengan tema *"Peran Pemilih Pemula dalam Pengawasan Pilkada 2024."* Dalam pemaparannya, R. Ade menekankan pentingnya pemilih pemula sebagai bagian esensial dari proses demokrasi.
"Pemilih pemula memiliki peran vital dalam menentukan arah bangsa melalui suara mereka. Tanggung jawab ini harus disadari sejak dini agar generasi muda tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga aktor yang berkontribusi aktif dalam politik," ujarnya.
Acara ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman tentang pengawasan pemilu dan integritas dalam Pilkada 2024. Diharapkan, peserta semakin memahami bahwa suara mereka adalah kekuatan untuk perubahan dan masa depan yang lebih baik.
Sosialisasi ini menjadi sangat penting mengingat jumlah pemilih pemula yang signifikan pada Pemilu 2024. R. Ade menyebut, sebagian besar pemilih pemula berada pada rentang usia 17 hingga 20 tahun, dan mereka memiliki tanggung jawab besar dalam menentukan hasil pemilu. Oleh karena itu, edukasi mengenai hak dan kewajiban sebagai pemilih sangat diperlukan.
"Tujuan utama sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman mendalam mengenai proses pemilu, sehingga pemilih pemula dapat berpartisipasi aktif dan tidak terpengaruh oleh politik uang atau kampanye hitam," jelas R. Ade. Ia juga menyoroti pentingnya menghindari golput, serta mendorong seluruh pemilih, khususnya pemilih muda, untuk menggunakan hak pilihnya demi menjaga keberlanjutan demokrasi yang sehat.
Acara ini juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendorong partisipasi pemilih muda. Kepala Sekolah SMK Indo Baruna, Drs. Lamik, serta Ketua Panwascam Tambaksari, Setya Hadi S.Pt, turut hadir, bersama sejumlah tokoh dari Panitia Pengawas Kelurahan. Kolaborasi ini menjadi wujud sinergi antara lembaga pendidikan dan pemerintah dalam mendidik generasi muda agar cerdas dan bijak dalam menggunakan hak pilih mereka.
Melalui kegiatan ini, diharapkan generasi muda memahami nilai-nilai demokrasi serta tanggung jawab yang melekat pada hak pilih mereka. Keterlibatan aktif mereka dalam proses pemilu akan memperkuat integritas demokrasi di Indonesia, menjadikan pemilih pemula sebagai agen perubahan yang nyata pada Pemilu 2024. (*)