Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates

Iklan

Teriakan Tangis yang Menggemparkan Warga Ngabeyan, Bayi Perempuan Dibuang di Bantaran Sungai Pendem

Redaksi
Wednesday, August 14, 2024
Last Updated 2024-08-14T15:54:50Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
Pasang Iklan Disini

 


Laporan: W Widodo 


KLATEN | SUARAGLOBAL.COM - Warga Desa Ngabeyan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, dihebohkan dengan penemuan seorang bayi perempuan di tempat pembuangan sampah di bantaran Sungai Pendem pada Senin (12/8/2024) sekitar pukul 15.30 WIB. Bayi malang tersebut diperkirakan baru saja dilahirkan, dengan usia yang diperkirakan kurang dari enam jam, masih dengan tali pusat yang belum dipotong.


Penemuan bayi ini bermula dari aktivitas rutin Putut Gunawan (48), seorang warga setempat yang sedang memancing di Sungai Pendem. Ketika asyik memancing, Putut tiba-tiba mendengar suara tangisan yang berasal dari arah tempat pembuangan sampah di bantaran sungai. Penasaran dan merasa ada sesuatu yang tidak biasa, Putut segera mencari sumber suara tersebut. Ia kemudian memanggil temannya, Dik Setiarto (34), yang berada tidak jauh dari lokasi, untuk turut membantu mencari sumber suara itu.


Dik Setiarto, yang kebetulan sedang bersama seorang pedagang bakso bernama Eko Wahyu Nugroho (41), segera menyusul ke lokasi. Ketiganya kemudian mendapati sumber suara tersebut berasal dari dalam tas plastik hitam yang tergeletak di antara tumpukan sampah. Saat tas plastik tersebut dibuka, mereka dikejutkan dengan pemandangan seorang bayi perempuan yang terbungkus selimut bermotif bunga. 


Sadar akan situasi genting tersebut, ketiga warga ini segera menghubungi Bidan Desa Ngabeyan, Retno Kusrini, untuk meminta saran terkait langkah-langkah yang harus diambil. Berdasarkan arahan dari Bidan Retno, bayi tersebut segera dibawa ke Puskesmas Karanganom untuk mendapatkan perawatan medis awal. Namun, mengingat kondisi bayi yang masih sangat rentan, ia kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Bagas Waras agar mendapatkan penanganan yang lebih intensif.


Menurut keterangan Plt Kasihumas Polres Klaten, Iptu Widodo, SH, bayi tersebut dalam kondisi stabil dan sehat meskipun baru saja dilahirkan. “Kami segera mengamankan tempat kejadian perkara dan berkoordinasi dengan pihak medis untuk memastikan kondisi bayi. Bayi dalam keadaan sehat dan diduga dilahirkan secara normal kurang dari enam jam sebelum ditemukan,” ujar Iptu Widodo.


Menanggapi kasus ini, pihak kepolisian langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku yang tega membuang bayi tersebut. Iptu Widodo menegaskan bahwa saat ini pihaknya tengah mengumpulkan bukti-bukti serta memeriksa saksi-saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian. "Kami sedang melakukan penyelidikan intensif dan berharap segera menemukan pelaku yang bertanggung jawab," tambahnya.


Di samping itu, pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Klaten (DinsosP3AKB) untuk memastikan bahwa bayi tersebut mendapatkan perlindungan dan perawatan yang layak. DinsosP3AKB akan menentukan langkah-langkah selanjutnya, termasuk kemungkinan penempatan bayi di panti asuhan atau mencari keluarga angkat jika tidak ada keluarga yang dapat merawatnya.


Kasus ini telah menggugah kepedulian warga Desa Ngabeyan yang merasa prihatin dengan kondisi bayi tersebut. Warga berharap agar pelaku segera ditemukan dan diberi hukuman yang setimpal sesuai dengan perbuatannya. Penemuan bayi ini juga menjadi pengingat penting bagi masyarakat luas mengenai pentingnya kepedulian dan tanggung jawab terhadap anak-anak yang baru dilahirkan, yang sangat membutuhkan perlindungan dan kasih sayang.


Penemuan bayi di bantaran Sungai Pendem ini tidak hanya menyentuh nurani warga sekitar, tetapi juga mengundang perhatian luas sebagai sebuah peringatan bahwa permasalahan sosial seperti ini masih menjadi tantangan yang harus dihadapi bersama. (*)


iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

Banner