Laporan: Imam P
SEMARANG | SUARAGLOBAL.COM – Aksi tawuran remaja yang terjadi di Jembatan Puskesmas Bandarharjo pada Jumat, 23 Agustus 2024 dini hari, telah memicu kepedulian yang mendalam dari berbagai pihak, termasuk Polda Jateng. Kombes Pol Artanto, Kabidhumas Polda Jateng, menyatakan perlunya upaya preventif dan pengawasan ketat dari keluarga untuk mencegah anak-anak terlibat dalam aksi kekerasan semacam itu.
Dalam konferensi pers di Mapolda Jateng pada Minggu, (25/8/24), Kombes Pol Artanto mengungkapkan, "Keluarga adalah benteng pertama dalam pembentukan karakter anak. Orang tua perlu lebih waspada dan selalu memantau aktivitas serta pergaulan anak-anak mereka. Kami meminta semua pihak untuk terlibat aktif dalam menjaga dan mengawasi anak-anak agar terhindar dari pergaulan yang berisiko."
Aksi tawuran yang mengganggu ketertiban di Semarang ini tidak hanya mencederai masyarakat tetapi juga berpotensi merusak masa depan pelaku. Kombes Pol Artanto menegaskan bahwa pihak kepolisian akan menindak tegas setiap pelaku tawuran sesuai dengan hukum yang berlaku. "Tindakan kekerasan seperti tawuran ini berbahaya dan merugikan banyak pihak. Kami akan memastikan bahwa para pelaku mendapatkan sanksi yang sesuai dengan pelanggaran mereka."
Sebagai bagian dari strategi pencegahan, Polda Jateng berencana untuk meningkatkan patroli di area-area rawan konflik serta bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memberikan edukasi kepada remaja mengenai bahaya dan dampak tawuran. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kejadian serupa di masa depan dan menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi generasi muda.
Kombes Pol Artanto juga menyerukan kepada masyarakat, terutama orang tua, untuk memainkan peran aktif dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak-anak. "Setiap anak adalah harapan masa depan kita. Jika mereka terjerumus ke dalam pergaulan yang salah, seperti tawuran, masa depan mereka dan bangsa kita akan terancam. Mari kita jaga anak-anak kita dengan penuh perhatian agar mereka tumbuh menjadi generasi yang kuat, bermoral, dan berprestasi."
Polda Jateng berkomitmen untuk terus memantau dan menindaklanjuti perkembangan situasi ini dengan serius demi keamanan dan kesejahteraan masyarakat. (*)
