Lapiran: Ninis Indrawati
SAMPANG | SUARAGLOBAL.COM - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polres Sampang mengintensifkan upaya pengamanan dengan menggelar patroli skala besar di seluruh wilayah Kabupaten Sampang.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu (21/08/2024) ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang pesta demokrasi yang akan datang.
Sebelum patroli dimulai ke 7 kecamatan di kabupaten sampang, seluruh personel yang terlibat mengikuti apel persiapan yang dipimpin oleh Wakapolres Sampang, Kompol Hosna Nurhidayah, SH, MH.
Apel ini diikuti oleh ratusan personel gabungan yang terdiri dari anggota Polres Sampang, Kodim 0828 Sampang, Kompi 2 Batalyon D Pelopor Sat Brimob Polda Jatim, serta perwakilan dari Satpol PP dan Dinas Perhubungan Pemkab Sampang.
Dalam arahannya, Kompol Hosna menyampaikan pesan Kapolres Sampang, AKBP Hendro Sukmono, SH, S.IK, M.IK, yang menekankan pentingnya patroli skala besar sebagai bagian dari kesiapan Polri dan instansi terkait dalam mengamankan seluruh tahapan Pilkada serentak.
Patroli skala besar ini merupakan komitmen nyata untuk memastikan Pilkada di Kabupaten Sampang berjalan dengan aman, lancar, dan kondusif,” tegasnya.
Sebagai bagian dari upaya pengamanan yang lebih luas, Polres Sampang telah meluncurkan Operasi Mantap Praja Semeru 2024, sebuah operasi kewilayahan yang melibatkan kerjasama antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan stakeholder lainnya.
Operasi ini akan berlangsung selama 135 hari, dari 19 Agustus hingga 31 Desember 2024, dengan tujuan untuk menjaga stabilitas keamanan selama masa Pilkada.
Operasi Mantap Praja Semeru 2024 akan melibatkan total 3.593 personel, terdiri dari 755 personel Polri, 150 personel TNI, dan 2.688 personel Linmas yang akan ditempatkan di 1.344 TPS di seluruh Kabupaten Sampang.
Kehadiran personel di lapangan diharapkan dapat mencegah potensi gangguan keamanan dan memastikan masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya dengan tenang dan aman.
Kompol Hosna juga menjelaskan bahwa Polres Sampang telah melaksanakan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) sebagai bagian dari persiapan Operasi Mantap Praja Semeru 2024.
KRYD ini, yang dikenal dengan istilah “cooling system,” berfokus pada menciptakan narasi persatuan dan kesatuan bangsa di tengah perbedaan politik yang ada.
Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi polarisasi yang dapat dipicu oleh penyebaran berita hoax, isu SARA, politik identitas, propaganda, dan kampanye hitam selama masa Pilkada.
"Kami berharap, dengan adanya kegiatan cooling system ini, masyarakat dapat lebih bijak dalam menyikapi berbagai informasi yang beredar dan tetap menjaga persatuan," tambah Kompol Hosna.
Setelah apel, ratusan personel gabungan dilepas oleh Wakapolres Sampang, didampingi PJU Polres Sampang dan Pasiop Kodim 0828 Sampang, Kapten Inf Mardjiono.
Melepas personil gabungan TNI polri dan pemkab sampang.
Mereka melakukan patroli dengan rute yang mencakup tujuh kecamatan di Kabupaten Sampang, dimulai dari Mapolres Sampang kecamatan omben , kecamatang karang penang, kecamatan sokobanah , kecamatang ketapang , kecamatan robatal, kerundung , dan berakhir kembali di tempat yang sama setelah melewati beberapa kecamatan strategis.
Kegiatan patroli skala besar ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kabupaten Sampang, serta memastikan bahwa proses Pilkada serentak 2024 dapat berjalan dengan damai dan sukses. (*)