Laporan: W Widodo
SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM - Warga Kota Salatiga digemparkan oleh penemuan mayat seorang pria di kebun belakang Kantor Kecamatan Sidomukti pada Minggu malam, (25/08/24). Korban yang diketahui bernama Yulitiarso (57), warga Jalan Surowijoyo 2/24 RT 3 RW 13 Kelurahan Mangunsari, ditemukan dalam kondisi mengenaskan dan penuh misteri.
Kapolres Salatiga, AKBP Aryuni Novitasari, melalui Plh Kasi Humas Ipda Sutopo, menjelaskan kronologi penemuan ini yang bermula dari laporan seorang warga bernama Eko. Eko, yang merasa curiga melihat sesosok tubuh tergeletak di kebun, segera memberitahukan kepada Tri, seorang petugas BPBD Salatiga. Mereka berdua kemudian memutuskan untuk memeriksa lokasi guna memastikan kondisi yang mencurigakan tersebut.
"Saat dilakukan pengecekan, benar adanya ditemukan seorang pria yang sudah meninggal dunia dengan kondisi membusuk dan berbelatung," ujar Ipda Sutopo dalam keterangannya kepada wartawan.
Setelah penemuan tersebut, Eko dan Tri segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Sidomukti. Pihak kepolisian, bersama dengan piket fungsi, segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) secara menyeluruh.
Dari hasil pemeriksaan awal di TKP, petugas menemukan beberapa barang bawaan di dekat tubuh korban yang mengungkapkan rasa putus asa dan penderitaan yang dialami Yulitiarso sebelum kematiannya. Salah satu temuan paling mencolok adalah secarik kertas yang berisi pesan pribadi korban. "Karena sakit mataku sebelah kiri, aku sudah tidak tahan dengan sakitku," tulis Yulitiarso di dalam pesan tersebut.
Selain pesan tersebut, petugas juga menemukan sebuah botol minuman berisi cairan merah yang terletak di samping jenazah, serta fotokopi KTP korban yang memperkuat identifikasi terhadap dirinya.
Jenazah Yulitiarso kemudian dievakuasi oleh petugas kesehatan dan dibawa ke RSUD Salatiga untuk dilakukan proses pemeriksaan lebih lanjut. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan penyebab kematian dan mengevaluasi kondisi tubuh korban secara lebih mendalam.
Penemuan ini menimbulkan berbagai pertanyaan di kalangan masyarakat setempat, terutama terkait latar belakang kematian yang tragis tersebut. Warga sekitar lokasi kejadian kini diliputi perasaan was-was, sementara pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap misteri di balik kematian Yulitiarso.
Polisi mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan waspada, serta segera melaporkan kepada pihak berwenang jika menemukan hal-hal yang mencurigakan di lingkungan mereka. Kasus ini diharapkan dapat segera terungkap dengan jelas agar dapat memberikan ketenangan kepada keluarga korban dan warga sekitar. (*)
