Laporan: Fajrin NS Salasiwa
NAMLEA | SUARAGLOBAL.COM - Sebuah momen bersejarah tercipta di Aula Kantor Bupati Buru pada Jumat malam (23/8/2024). Presiden Dewan Pengurus Pusat (DPP) Syarikat Islam (SI), Dr. Hamdan Zoelva, hadir untuk melantik Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Syarikat Islam Kabupaten Buru Masa Jihad 2024-2027. Dalam pidato yang menggugah, Hamdan menggarisbawahi pentingnya ikhlas dalam bekerja, menanamkan semangat jihad dalam setiap tindakan untuk kemajuan umat.
Dalam sambutannya yang penuh makna, Dr. Hamdan Zoelva menyampaikan ucapan selamat kepada para pengurus baru. Ia menekankan bahwa jihad yang dimaksud adalah upaya yang sungguh-sungguh, sebuah kerja keras yang dilakukan dengan niat tulus karena Allah. “Selamat berjihad, jangan kaget dengan istilah ini karena jihad sendiri itu adalah makna dari bekerja secara sungguh-sungguh,” tutur Hamdan, membuka cakrawala para pengurus terhadap esensi jihad dalam Syarikat Islam.
Sebagai mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Hamdan Zoelva bukan hanya tokoh nasional tetapi juga penjaga nilai-nilai keislaman dalam ruang publik. Dalam pidatonya, ia menjelaskan bahwa Syarikat Islam memiliki tiga asas pokok: Islam, kebangsaan, dan kerakyatan. Ketiga asas ini menjadi landasan utama dalam setiap gerakan SI yang berjuang untuk menciptakan masyarakat muslim sejati.
“Tujuan dari SI ini sejak dahulu adalah mencapai masyarakat muslim yang sejati. SI menegaskan seluruh aspek Islam yang seluas-luasnya dari segi ekonomi, sosial, dan aspek kehidupan dunia,” jelasnya. Dalam pandangan Hamdan, SI bukanlah organisasi yang terikat pada mazhab tertentu, melainkan sebuah gerakan inklusif yang menyatukan umat Islam dari berbagai latar belakang, selama mereka berpegang pada dua kalimat syahadat.
Lebih jauh, Hamdan menyoroti pentingnya solidaritas dalam gerakan SI yang berorientasi pada rakyat bawah. “SI ini sifatnya kerakyatan tidak elitis, yang tidak membeda-bedakan pangkat dan jabatan. Hal ini tentu menimbulkan rasa solidaritas yang tinggi,” ungkapnya, menekankan bahwa SI harus terus berjuang untuk membangun kekuatan ekonomi dan pendidikan umat sebagai pilar utama kemajuan bangsa Indonesia
Hamdan menyampaikan bahwa sejak awal berdirinya SI, perhatian utama adalah membangun kekuatan ekonomi umat, pendidikan, dan kecerdasan. Menurutnya, hanya dengan menguatkan sektor-sektor ini, harkat dan martabat bangsa bisa terus meningkat, menuju kondisi masyarakat yang setara dan adil, sebagaimana dicita-citakan dalam konsep masyarakat Islam Madinah.
Di akhir pidatonya, Hamdan Zoelva memberikan arahan penting bagi para pengurus baru agar berpegang teguh pada tiga sikap utama yang menjadi panduan dalam berorganisasi dan berjuang. Pertama, sebersih tauhid: berserah diri pada Allah dengan ikhlas dan suci hati, bekerja hanya untuk mendapatkan ridho-Nya. Kedua, setinggi-tinggi ilmu: pentingnya ilmu sebagai landasan dalam memahami dan menyelesaikan setiap persoalan. Dan terakhir, sepandai-pandai bersiasat: menguasai strategi dan politik, karena dalam pandangan SI, semua aspek kehidupan tak terlepas dari siasat dan kebijakan.
“Dalam SI, prinsipnya adalah tidak ada kehidupan dunia ini yang tidak bersentuhan dengan politik dan siasat,” pungkasnya, memberi bekal pemikiran strategis yang matang bagi para pengurus baru dalam menjalankan amanah organisasi.
Pelantikan Pengurus DPC SI Kabupaten Buru ini menandai awal dari sebuah gerakan baru yang diharapkan mampu menggugah semangat kebangkitan umat Islam di Buru. Dengan semangat ikhlas yang ditanamkan oleh Dr. Hamdan Zoelva, Syarikat Islam Kabupaten Buru kini siap melangkah maju, mengemban misi besar untuk memperjuangkan keadilan dan kesetaraan dalam bingkai nilai-nilai Islam, kebangsaan, dan kerakyatan yang berdasar pada idologi Pancasila. (*)