Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates

Iklan

Gudang Rongsokan Hangus Dilalap Sijago Merah, Warga Sampang Kecewa Terhadap Lambannya Respons Damkar

Redaksi
Saturday, August 31, 2024
Last Updated 2024-08-30T17:03:29Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
Pasang Iklan Disini

 


Laporan: Ninis Indrawati


SAMPANG | SUARAGLOBAL.COM — Kebakaran hebat melanda sebuah gudang rongsokan di Jalan Kusuma Bangsa, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, pada Jumat (30/08/2024) sekitar pukul 18.30 WIB. Insiden ini memicu kekecewaan mendalam dari warga setempat terhadap kinerja Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sampang yang dinilai lamban dan tidak responsif dalam menanggapi kejadian tersebut.


Salah satu saksi mata, Ridwan (45), warga Kelurahan Gunung Sekar, menceritakan bagaimana api awalnya terlihat kecil, namun dengan cepat membesar karena lambannya respons dari petugas Damkar. Ridwan yang segera menuju kantor Damkar untuk meminta bantuan merasa kecewa karena tidak menemukan satupun petugas yang siaga di tempat.


"Saat api masih kecil, saya langsung datang menuju kantor Damkar untuk meminta bantuan. Namun, tidak ada satu pun petugas yang sedang piket," ujarnya dengan nada kecewa.


Ketika petugas Damkar akhirnya tiba di lokasi, api sudah melalap seluruh bangunan gudang, mengakibatkan bangunan tersebut hangus terbakar dan akhirnya roboh. "Petugas Damkar baru datang ketika bangunan sudah habis terbakar. Apa yang bisa diselamatkan kalau sudah begitu? Ini sangat mengecewakan," tambah Ridwan.


Kekecewaan warga tidak hanya terhenti pada lambannya respons, tetapi juga pada minimnya perlengkapan yang dimiliki petugas Damkar serta kurangnya koordinasi antara petugas dan masyarakat setempat. Kondisi ini membuat api sulit dikendalikan dan bahkan merembet ke bangunan lain di sekitarnya.


"Seharusnya dengan peralatan yang memadai dan petugas yang sigap, api bisa dikendalikan lebih cepat. Tapi faktanya, kebakaran ini justru semakin meluas karena terlambatnya respons," ungkap seorang warga yang memilih untuk tidak disebutkan namanya.


Kebakaran semakin hebat dan kebakaran susah dikendalikan, ketika petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi api sudah melalap hampir seluruh bangunan gudang rongsok. Bahkan, beberapa kendaraan pemadam kebakaran tambahan dan mobil water cannon dari Polres Sampang yang dikerahkan untuk membantu memadamkan kebakaran tersebut.


Atas kejadian ini warga meminta kepada Pemerintah Kabupaten Sampang untuk segera melakukan evaluasi terhadap kinerja Damkar, khususnya dalam hal kesiapan sumber daya manusia (SDM) dan peralatan pemadam kebakaran. "Saya berharap Pemkab Sampang bisa segera melakukan evaluasi terhadap kesiapan Damkar, terutama dalam hal kesiapan SDM dan kelengkapan peralatan. Kalau hal ini dibiarkan, saya khawatir kejadian seperti ini akan terulang lagi," ujar Ridwan.


Ia juga menambahkan pentingnya pelatihan lebih lanjut untuk petugas pemadam kebakaran agar mereka lebih siap menghadapi situasi darurat. Selain itu, Ridwan berharap adanya peningkatan jumlah personel dan peralatan yang memadai untuk memastikan respons cepat terhadap kebakaran di masa mendatang.


Hingga berita ini diterbitkan, pihak Damkar Sampang belum memberikan keterangan resmi terkait kejadian tersebut. Upaya konfirmasi melalui telepon kepada Kepala Bidang Damkar Sampang juga tidak berhasil karena nomor yang bersangkutan tidak aktif. Warga berharap kejadian ini menjadi pelajaran dan sebagai dorongan perbaikan lebih baik dalam sistem respons kebakaran di Kabupaten Sampang. (*)


iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

Banner