Laporan: W Widodo
BOYOLALI | SUARAGLOBAL.COM – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, Polres Boyolali menunjukkan kesiapan penuh dalam pengamanan dengan menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Praja Candi 2024-2025. Upacara ini berlangsung di Alun-alun Kidul, Komplek Perkantoran Kabupaten Boyolali, pada Jumat (23/08/2024). Apel ini merupakan langkah awal untuk memastikan kelancaran dan keamanan dalam proses pemilihan Bupati dan Gubernur yang akan berlangsung secara serentak pada 27 November 2024.
Apel tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Bupati Boyolali yang diwakili oleh Asisten I Tata Pemerintahan dan Kesra Sekda Boyolali, Hendarto Setyo Wibowo. Hadir pula Komandan Kodim 0724 Boyolali Letkol Inf. Wiweko Wulang Widodo, Komandan Kompi 3 Yon C Pelopor Sat Brimob Polda Jateng AKP M. Syamsi, dan Komandan Kompi Senapan B Yonif 408 SBH Boyolali yang diwakili oleh Letda Inf. Joko Ismoyo. Tak ketinggalan, Ketua KPU Kabupaten Boyolali, Maya Yudayanti, dan Ketua Bawaslu Kabupaten Boyolali, Widodo, turut hadir bersama sejumlah pimpinan instansi terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Kapolres Boyolali AKBP Muhammad Yoga menegaskan pentingnya peran aktif semua elemen masyarakat untuk menciptakan suasana yang kondusif selama Pilkada. “Tahun 2024 ini merupakan momen penting bagi masyarakat Boyolali. Pada tanggal 27 November nanti, kita akan bersama-sama memilih pemimpin yang akan memimpin daerah ini. Untuk itu, mari kita bersatu padu untuk menjaga keamanan dan kedamaian selama proses Pilkada, sehingga Boyolali dapat menjadi contoh bagi daerah lain,” kata Kapolres.
AKBP Muhammad Yoga juga menggarisbawahi bahwa Pilkada harus dijalankan dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat yang tinggi. Ia menekankan bahwa proses pemilihan harus menghasilkan pemimpin yang kredibel dan dapat diterima oleh seluruh masyarakat, sehingga dapat menjamin kesejahteraan dan kemaslahatan bersama.
“Pilkada ini harus bisa melahirkan pemimpin yang dipilih dengan cara yang kredibel, transparan, dan hasilnya bisa diterima oleh semua pihak. Dengan begitu, kita bisa memastikan bahwa hasil Pilkada membawa manfaat yang nyata bagi masyarakat Boyolali,” tambahnya.
Kapolres juga memberikan beberapa instruksi khusus kepada para personel keamanan yang terlibat, antara lain menjaga situasi tetap aman, menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, serta siap siaga dalam menghadapi potensi gangguan yang mungkin terjadi.
Di sisi lain, Bupati Boyolali yang diwakili oleh Hendarto Setyo Wibowo, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar Pilkada Serentak 2024 di Boyolali dapat berlangsung sukses tanpa hambatan. “Kami berharap seluruh rangkaian Pilkada ini dapat berjalan dengan aman, damai, dan lancar. Sinergitas antara pemerintah, TNI-Polri, dan masyarakat sangat krusial untuk menciptakan kondisi yang kondusif selama Pilkada,” ujar Hendarto. Ia juga menekankan pentingnya semangat kebersamaan untuk menjaga Boyolali tetap aman dan damai selama proses pemilihan berlangsung.
Apel Gelar Pasukan ini menunjukkan kesiapan Polres Boyolali dan semua elemen terkait dalam memastikan kelancaran dan keamanan Pilkada Serentak 2024. Dengan adanya koordinasi yang baik antara semua pihak, diharapkan pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan lancar dan hasilnya dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Boyolali. (*)