Laporan: Tedy M
BOYOLALI | SUARAGLOBAL.COM – Dalam rangka mendukung program kesehatan pemerintah, Babinsa Koramil 13/Nogosari Kodim 0724/Boyolali, Serda Sukma Puji Kuncahyo, aktif terlibat dalam kegiatan pendampingan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang dilaksanakan di tiga sekolah dasar di Desa Tegalgiri, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali pada hari Senin (12/08/2024).
Kegiatan imunisasi ini merupakan lanjutan dari upaya preventif yang ditujukan untuk melindungi kesehatan anak-anak usia sekolah dasar. Pada kesempatan ini, imunisasi yang diberikan meliputi pemberian obat cacing dan vaksin HPV (Human Papilloma Virus) yang bertujuan untuk mencegah kanker mulut rahim pada anak perempuan. Selain itu, anak-anak juga menerima imunisasi MR (Measles Rubella) yang dilakukan oleh petugas medis dari Puskesmas Nogosari, yang berfungsi untuk mencegah penyakit campak dan rubella.
Pemberian vaksin ini tidak hanya bertujuan untuk melindungi anak-anak dari penyakit berbahaya, tetapi juga untuk membentuk antibodi atau kekebalan tubuh yang optimal di usia sekolah. Penyakit seperti campak dan rubella tidak hanya berisiko saat anak-anak masih bayi, tetapi juga dapat menyerang pada usia sekolah jika kekebalan tubuh mereka tidak terjaga dengan baik.
Di sela-sela kegiatan tersebut, Babinsa Serda Sukma menyampaikan bahwa kegiatan imunisasi ini adalah bagian dari upaya pemerintah dalam memelihara kesehatan anak dan balita. Ia juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam meningkatkan kesadaran akan kesehatan anak-anak mereka, agar generasi muda Indonesia dapat tumbuh dengan sehat dan kuat.
“Kegiatan pendampingan ini adalah bagian dari tugas kewilayahan yang harus dilakukan oleh Babinsa. Kehadiran Babinsa dalam pelaksanaan imunisasi memberikan dampak positif terhadap moril anak-anak, sehingga mereka tidak merasa takut terhadap suntikan imunisasi dan dapat menjalani prosesnya dengan percaya diri demi kesehatan mereka,” ujar Serda Sukma.
Pelaksanaan imunisasi ini diharapkan dapat terus didukung oleh masyarakat, khususnya para orang tua, guna mencapai target kesehatan nasional dan melindungi anak-anak dari berbagai penyakit berbahaya yang dapat dicegah sejak dini. (*)