Laporan: W Widodo
KAB PATI | BERITA-GLOBAL - Danrem 073/Makutarama Kolonel Inf Purnomosidi, S.I.P.,M.A.P memimpin rapat koordinasi teknis Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-119 dengan tema "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah" di ruang rapat Joyokusumo Setda Kabupaten Pati Jalan Tombronegoro No.1, Kaborongan, Pati Kabupaten Pati.
Kegiatan virtual tersebut dihadiri pula oleh Dandim 0718/Pati Letkol Inf Jon Young Saragi, S.Sos, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro,S.T.,M.T, Kasiter Rem 073/Mkt Letkol Arh Nur Sutiyasno, Pakurem 073/Mkt Mayor Cku Gesti, Kapenrem 073/Mkt Kapten Chb Sumarno dan Ketua DPRD Kab. Pati diwakili Komisi A Sunandar, serta para pejabat terkait.
Aster Kasad selaku Perwira Tinggi bidang perencanaan PJO TMMD menyampaikan bahwa rakornis TMMD ini merupakan tahap persiapan sebelum dimulainya program TMMD Reguler ke-119 Ta. 2024 yang akan dibuka pada tanggal 20 Februari hingga tanggal 20 Maret 2024.
“Tujuan rakornis ini untuk menyamakan persepsi penyelenggaraan TMMD serta sarana berkoordinasi secara langsung dengan staf PJO TMMD, Kementerian/LPNK serta Pemda dengan harapan pelaksanaan TMMD ke-119 Ta. 2024 berjalan baik dan lancar,” kata Aster Kasad.
Ditemui oleh media, Danrem 073/Mkt menyampaikan bahwa program TMMD ada dua sasaran yakni sasaran fisik dan sasaran nonfisik yang melibatkan Pemda dan juga masyarakat.
“Untuk pelaksanaan TMMD akan dilaksanakan selama satu bulan di desa Tanjungrejo Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati,” kata Danrem.
“Proses pemilihan sasaran dilaksanakan satu tahun sebelumnya secara bottom up, mulai dari rapat di desa, terutama sasaran fisik yang dapat memberi manfaat terhadap masyarakat setempat dari sisi ekonomi, sosial budaya dan untuk kemanunggalan TNI dan Rakyat,” terang Danrem.
Dandim 0718/Pati Letkol Inf Jon Young Saragi, S.Sos menambahkan bahwa pembuatan jalan pada sasaran pokok ini dilaksanakan mulai dari nol sampai dengan selesai pengerasan jalan.
“Sedangkan program unggulan fokus mengatasi stunting dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui sosialisasi pembuatan kolam seperti peternakan ikan lele, nila dan ikan air tawar lainnya,”kata Dandim. (*)